Goverment News

Pameran Inovasi Daerah Papua Selatan: Kearifan Lokal Jadi Landasan Utama

Merauke – Kabarlagi.id. Pameran Inovasi Daerah Papua Selatan 2025 resmi dibuka, menggugah semangat inovasi yang berakar pada kearifan lokal. Acara yang berlangsung selama dua hari ini, menjadi wadah bagi perwakilan dari seluruh kabupaten di Provinsi Papua Selatan untuk memamerkan inovasi unggulan mereka.

Wakil Gubernur Papua Selatan, Paskalis Imadawa, S.Pd., menekankan pentingnya inovasi dalam pembangunan daerah, terutama bagi provinsi yang baru berdiri dua tahun ini. Kabupaten Merauke turut ambil bagian, dikoordinir oleh Bapperida dan didukung oleh DPMPTSP sebagai juara lomba inovasi 2022, serta SMK Negeri 5 Tanah Miring yang menampilkan potensi lokal.

Plt. Kepala DPMPTSP Kabupaten Merauke, Marwiah Ali Mahmud, ST. M.Si, mendampingi Wakil Gubernur saat meninjau stand Kabupaten Merauke. Berbagai layanan inovatif dan hasil karya siswa SMK yang mengangkat potensi lokal dipamerkan di stand tersebut.

Wagub Paskalis Imadawa S.Pd, menegaskan bahwa inovasi adalah kunci untuk menjawab tantangan dan peluang di daerah otonom baru seperti Papua Selatan.

“Daerah Otonom Baru Provinsi Papua Selatan dihadapkan pada berbagai tantangan dan peluang dalam menciptakan sistem pemerintahan, pelayanan publik, dan pembangunan yang selaras dengan kearifan lokal serta peningkatan kebutuhan pelayanan masyarakat,” ujar Imadawa di sela-sela pameran, Selasa (28/05/2025).

Ia juga menyoroti landasan hukum inovasi daerah yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017. Regulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan daerah dan mempercepat kesejahteraan masyarakat.

Inovasi, menurutnya, bukan hanya soal teknologi, tetapi juga keberanian dalam berpikir dan bertindak cepat.

“Inovasi bukan sekedar teknologi atau digitalisasi, tetapi juga keberanian untuk berpikir, bertindak cepat, dan bertanggung jawab dalam melayani masyarakat,” tegasnya. “Inovasi adalah wujud nyata komitmen kita untuk membangun yang berkeadilan dan menjawab kebutuhan masyarakat adat.”

Pameran ini menjadi ajang penting untuk memamerkan inovasi daerah dan menjalin kolaborasi antar kabupaten. Tujuannya adalah membangun Papua Selatan yang maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai lokal. (Rizki)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version