“Pemburu Senyap dari Jogja” Taklukkan Sachsenring: Veda Ega Pratama Ukir Sejarah di Red Bull MotoGP Rookies Cup
Lifestyle News

“Pemburu Senyap dari Jogja” Taklukkan Sachsenring: Veda Ega Pratama Ukir Sejarah di Red Bull MotoGP Rookies Cup

Sachsenring, Jerman –Kabarlagi.id. Nama Indonesia kembali menggema di lintasan balap internasional. Veda Ega Pratama, remaja asal Gunung Kidul, Yogyakarta, mencetak sejarah dengan kemenangan gemilang di ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025. Di usia yang baru menginjak 16 tahun, pembalap berjuluk “The Silent Hunter from Jogja” ini membuktikan bahwa ketenangan dan strategi jitu adalah senjata pamungkas dalam menaklukkan sirkuit kelas dunia.

Balapan kedua yang digelar di Sachsenring, Jerman pada 13 Juli lalu menjadi saksi ketangguhan Veda. Meski menghadapi lawan-lawan tangguh dari berbagai negara, Veda tampil tenang dan penuh perhitungan. Ia sukses menyusun strategi ban dan ritme balap dengan cermat, hingga akhirnya berhasil menyodok ke posisi terdepan dengan tiga lap tersisa.

“Strategi itu berhasil karena ketika saya ingin memacu motor di akhir, ketika ban saya masih tersisa. Dengan tiga lap tersisa, saya memacu motor dan berhasil mencapai posisi terdepan,” ujar Veda, seperti dikutip dari situs resmi Red Bull Rookies.

“Saat saya unggul dan melihat beberapa pembalap mengalami kecelakaan lewat layar besar, saya hanya berusaha fokus ke depan dan mempertahankan keunggulan.”tegasnya.

Kemenangan ini bukan hanya menjadi catatan manis pribadi bagi Veda, tapi juga sejarah baru bagi Indonesia. Ia kini tercatat sebagai pembalap Indonesia pertama yang meraih kemenangan di dua seri berbeda Red Bull MotoGP Rookies Cup pencapaian luar biasa yang menempatkannya semakin dekat dengan puncak klasemen musim 2025.

Red Bull MotoGP Rookies Cup sendiri merupakan ajang pembibitan talenta muda dunia balap motor. Digelar sebagai tangga menuju Moto3, Moto2, hingga MotoGP, kompetisi ini menjadi medan tempur awal para calon legenda lintasan.

Dengan pencapaian impresif ini, publik Indonesia patut menaruh harapan besar pada Veda Ega Pratama sebagai calon bintang masa depan MotoGP. Tak hanya cepat, Veda juga membuktikan bahwa kecerdasan dan kontrol emosi adalah kualitas juara sejati.

Dari tanah karst Gunung Kidul ke podium tertinggi di Sachsenring, Veda Ega Pratama membawa pesan jelas: mimpi besar tak mengenal batas, apalagi lintasan.(Masdjo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *